Bacaan Setahun : Keluaran 25–27
Pembahasan : Keluaran 27:1–21
Ayat Hafalan : Keluaran 27:21
“Di dalam Kemah Pertemuan di depan tabir yang menutupi tabut hukum, haruslah Harun dan anak-anaknya mengaturnya dari petang sampai pagi di hadapan TUHAN. Itulah suatu ketetapan yang berlaku untuk selama-lamanya bagi orang Israel turun-temurun."
Dalam peristiwa ini, Bangsa Israel membawa kurban yang dipersembahkan kepada TUHAN. Mereka menghampiri TUHAN lewat kurban yang mereka persembahkan, lewat ritual yang dilakukan pada zaman itu, karena TUHAN itu bertahta di Tempat yang Maha Kudus. "Persembahan" berasal dari kata “ sembah ” menurut KBBI, yang artinya pernyataan hormat dan khidmat, mengangkat sembah, menghormat dengan sembah, yang ditujukan kepada orang yang dimuliakan.
Bagaimana dengan Gereja Tuhan saat ini? Apakah kita sudah mempersembahkan yang terbaik bagi Tuhan, dengan hormat dan khidmat? Apakah hidup kita sudah kita serahkan sepenuhnya untuk memuliakan Tuhan? Bersyukurlah, kita umat pilihan yang sudah ditebus oleh darah Yesus, membuat kita tidak perlu lagi membawa hewan kurban, dan perantaraan Imam, kita bisa langsung menghampiri Tuhan. Zaman dulu kita hanya di pelataran, dan tidak bisa ke ruang kudus dan maha kudus! Saat ini kita adalah umat pilihan Tuhan, imamat yang rajani, 1 Pet 2:9.
Yang harus dilakukan
1. Muliakan Tuhan lewat hidup kita!
2. Mari jadi terang dan garam dunia, dimanapun kita berada, hendaklah nama Tuhan dimuliakan atas hidup kita!
Pokok Doa
Tuhan, ini hidupku. Aku mau jadi terang dan garam di manapun Kau tempatkan aku, aku mau memuliakan Engkau, seumur hidupku, sebagai persembahan yang terbaik. Amin.
Tuhan Yesus memberkati berlimpah, limpah dan limpah.
Salam bahagia,
Tim Penggembalaan
Gosyen Blessing Church