Bacaan Setahun: Mazmur 56, 120, 140–142
Pembahasan : Mazmur 142:1–7
Ayat Rhema:
"Ketika semangatku lemah lesu di dalam diriku, Engkaulah yang mengetahui jalanku."— Mazmur 142:4a
Mazmur 142 ditulis Daud ketika ia berada dalam gua, terjepit, dikejar, dan merasa sendiri. Namun justru dari tempat gelap itulah lahir pujian, seruan, dan iman yang tulus. Gua bukan akhir, melainkan tempat pembentukan.
Tuhan mendengar jeritan dari gua hidupmu. Dia tak akan membiarkanmu tinggal dalam kegelapan. Seperti Daud, kamu akan keluar dari lembah dan berdiri di puncak dengan nyanyian kemenangan. Air mata di tempat tersembunyi akan berubah jadi kesaksian di hadapan banyak orang.
Yang harus dilakukan
✅ Tetap berseru kepada Tuhan meski situasi terasa gelap.
✅ Percaya bahwa gua bukan kuburan, tapi ruang proses menuju kemuliaan.
Pokok Doa
"Tuhan, ketika saya tidak mengerti jalan-Mu, ajar saya tetap percaya. Jadikan gua hidup saya tempat Engkau nyatakan kasih dan kuasa-Mu. Amin."
Selamat beribadah.
Tuhan Yesus memberkati berlimpah, limpah, dan limpah.
Salam bahagia,
Tim Penggembalaan
Gosyen Blessing Church