Bacaan Setahun : 1 Raja-Raja 22, 2 Tawarikh 18
Pembahasan : 2 Tawarikh 18:1-34
Ayat Hafalan : 2 Tawarikh 18: 13
Tetapi Mikha menjawab: "Demi TUHAN yang hidup, sesungguhnya, apa yang akan difirmankan Allahku, itulah yang akan kukatakan."
Ahab, Raja Israel akan menyerang Ramot-Gilead. Bagaimana respon Yosafat dan bagaiman respon Ahab. Respon Yosafat selalu mencari dan bertanya kepada Tuhan. Ahab tidak pernah bertobat. Dosa-dosa Ahab, sehingga menghasilkan atau menuai "maut".
Konsekuensi dosa itu "pahit" seperti yang alami Raja Ahab, dia mencoba menyangkal hal pahit dengan caranya sendiri bukan bertobat. Terkadang kita lari dan menyangkal "pahit"nya kenyataan, proses dan konsekuensi hidup. Kita memakai cara kita sendiri dalam memecahkannya. Proses hidup yang dijalani dengan benar dengan selalu mencari Tuhan, hidup dalam pertobatan, dan percaya Tuhan walaupun itu mungkin pahit, pasti akan membawa kebaikan dan mendewasakan iman kita. Satu kejadian yang pahit bukan berarti seluruh hidup kita juga pahit , karena ada masa depan dan selalu ada pengharapan didalam Tuhan. (Ams 23:18)
Yang Harus Dilakukan
1. Berusaha mengerti dan mengerjakan kehendak Tuhan, walaupun mungkin itu "pahit".
2. Jalani proses, berharap dan percayalah kepada Tuhan.
Pokok Doa
Tuhan ampuni dosa kami, kami percaya segala hal yang Engkau ijinkan terjadi, itu mendatangkan kebaikan. Kami mau selalu menjalani setiap proses hidup bersama-Mu. Amin
Salam bahagia,
Tim Penggembalaan
Gosyen Blessing Church