Bacaan Setahun : Wahyu 17 - 19
Pembahasan : Wahyu 19: 6 - 10
Ayat Hafalan : Wahyu 19: 7
"Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia."
Pada hari kedatangan-Nya kelak (second coming), Kristus akan datang sebagai mempelai pria untuk menjemput mempelai wanitu, yaitu jemaat atau gereja-Nya. Untuk menjadi mempelai Kristus, orang percaya harus memenuhi kriteria yang Tuhan kehendaki. Syarat utamanya adalah hidup tak bercacat cela, hidup dalam kekudusan, dan tidak terjerat dalam kecemaran serta hawa nafsu. Oleh karena itu, "...kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan" (Ibr 12:14).
Mempelai Kristus adalah orang yang senantiasa karib dengan Tuhan, seperti yang Kristus teladankan; ia senantiasa bergaul karib dengan Bapa. Sudahkah kita memiliki persekutuan yang karib dengan Tuhan? Sesibuk apa pun kita bekerja, tidak ada alasan untuk tidak berdoa membangun kekariban dengan Kristus, terlebih lagi bagi kita yang sudah melayani pekerjaan Tuhan. Di akhir tahun ini, mari kita siapkan pakaian lenan yang halus, putih, dan bersih melalui perbuatan-perbuatan kita yang menyenangkan hati Tuhan.
Yang harus dilakukan
- Hidup benar sesuai firman Tuhan.
- Hidup karib : berdoa dan taat.
Pokok Doa
Tuhan saya akan hidup kudus dan benar sehingga ketika jadi mempelai Kristus, saya mengenakan pakaian lenan yang halus, putih dan bersih. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
Tuhan Yesus memberkati berlimpah, limpah dan limpah.
Salam bahagia,
Tim Penggembalaan
Gosyen Blessing Church