Bacaan Setahun : Mazmur 102 - 104
Pembahasan : Mazmur 102 : 1 - 29
Ayat Hafalan : Mazmur 102 : 3
Janganlah sembunyikan wajah-Mu terhadap aku pada hari aku tersesak. Sendengkanlah telinga-Mu kepadaku; pada hari aku berseru, segeralah menjawab aku!
Pemazmur sedang berada di pembuangan dan meratapi kehancuran kota Yerusalem. Melalui doa ratapan, pemazmur menyampaikan isi hatinya dan merasa TUHAN seperti mengabaikan umat-Nya. Tetapi pada akhirnya, pemazmur mulai fokus kembali percaya kepada Tuhan, meskipun masih dalam penderitaan, bahwa Tuhan akan memulihkan keadaan Sion.
Sama halnya dengan kita, seringkali kita lebih fokus kepada penderitaan yang kita alami daripada kepada Tuhan. Padahal kita tahu bahwa Tuhan adalah satu-satunya jalan bagi penyelesaian segala pergumulan kita dan Tuhan ingin kita memiliki hati tetap percaya walau dalam penderitaan. Marilah kita tetap mempunyai keyakinan bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, tetapi akan memulihkan kehidupan kita dan akan menolong kita untuk tetap setia kepada Tuhan. (Maz. 103:2)
Yang harus dilakukan
Melatih iman setiap hari dan mengasah kepercayaan kita kepada Tuhan.
Pokok Doa
Tuhan, kuatkan aku untuk tidak pernah meninggalkan Engkau dan mempercayai Engkau akan memulihkan kehidupanku. Amin.
Salam bahagia,
Tim Penggembalaan
Gosyen Blessing Church